Pertamina Jamin Pasokan BBM Aman, Wakil Bupati Berpesan Masyarakat Jangan Panik

Selasa, 09 Desember 2025 - 10:30 - dilihat 9 kali

Dairi-Setelah Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I, Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan Pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk Kabupaten Dairi jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru (Nataru) 'Aman', Hari ini, Rabu, (9/12/2025) saat melakukan monitoring di Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) Jalan Pakpak, Wakil Bupati Dairi, Wahyu Daniel Sagala bersama Anggota DPRD Provsu, Alfriansyah Ujung, dan Kadis Perindagkop, Fatimah Boang Manalu kembali menegaskan agar warga tidak panik atau terlalu was-was terkait ketersediaan dan pasokan BBM. 


"Pertamina sudah memastikan bahwa pasokan BBM kita aman. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, was-was dan melakukan pembelian BBM yang berlebihan. Tenang saja, belilah BBM seperlunya sesuai kebutuhan kita, agar ekonomi kitapun kembali berjalan normal, " kata Wahyu. 


Ditanya terkait masih terjadinya antrian di SPBU, Wahyu menyampaikan tidak menampik hal tersebut , namun ia menjamin, perlahan-lahan kondisi itu akan terurai dan kembali normal jika masyarakat tidak melakukan pembelian berlebihan (panic buying) . 


" Ya, memang sejauh ini masih ada antrian, namun tidak seperti hari-hari sebelumnya, itulah proses. Sepanjang masyarakat tidak melakukan pembelian berlebihan, dan menimbun BBM, kita pastikan proses ini akan kembali membaik dan normal. Sekali lagi kita sampaikan, pasokan BBM kita ada, dan dalam kondisi aman. Kita sama-sama berdoa proses pendistribusian BBM dari Medan menuju Dairi berjalan lancar. Itu harapan kita, " ujar Wahyu. 


Wahyu juga menegaskan pasokan BBM untuk Kabupaten Dairi sudah ditambah dari permintaan dan kebutuhan sebelumnya. Sebelumnya, pasokan rata-rata per SPBU di Dairi hanya 8 kiloliter (KL) Pertalite dan 8 KL Biosolar. Berdasarkan kebutuhan Daerah, pasokan ideal harian sebesar 72 KL untuk Pertalite dan 48 KL untuk Biosolar. 


"Kini total pasokan meningkat menjadi 56 KL Pertalite dan 56 KL Biosolar untuk seluruh SPBU yang ada," tambah Wahyu menjelaskan.


Dengan peningkatan ini, kebutuhan Biosolar dinilai telah mencukupi, sementara kebutuhan Pertalite masih perlu ditambah agar aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan normal.


Sementara itu, Suryatmo Kesuma, Kaur bin ops Lantas Polres Dairi menyampaikan, Kepolisiaan siap membantu pengamanan penditribusian BBM di beberapa titik SPBU dan akan selalu berkoordinasi dengan Pemkab Dairi melalui Dinas Perhubungan dan pemilik SPBU. (Spr)