Ibadah Natal Dan Pembagian Tali Asih Di Kecamatan Parbuluan, Bupati Dairi : Mari Ciptakan Suasana Aman Dan Nyaman Baik Di Keluarga Maupun Lingkungan Sekitar

Rabu, 24 Desember 2025 - 14:59 - dilihat 14 kali

Bangun - Pemerintah Kabupaten Dairi melaksanakan ibadah Natal dan pembagian Tali Asih untuk masyarakat Kecamatan Parbuluan, Sitinjo, serta Sidikalang yang diadakan di gereja HKBP Bangun, Desa Bangun pada Rabu (17/12/2025). Ibadah Natal dihadiri oleh Bupati Dairi Vickner Sinaga, Ketua TP. PKK Dairi Rita Puspita Vickner Sinaga, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Junihardi Siregar.


Di awali dengan ibadah, Pendeta Risma J. Pardede dalam khotbahnya menyampaikan Natal ini merupakan momentum menghayati akan kelahiran Yesus. Dalam peristiwa renungan Natal saat ini, Allah hadir ditengah keluarga Yusuf dan Maria guna menyelamatkan manusia. Allah menambahkan keluarga dalam memberikan keselamatan atas seluruh umat manusia. "Jalannya tidak mulus, Yusuf orangnya sangat baik hati, Yusuf mendengarkan dan melakukan apa yang dikatakan malaikat. Dia meyakini apa yang dikatakan malaikat. Yusuf dan maria menjadi rencana Allah untuk menyampaikan keselamatan.


Kelahiran Kristus membawa kita memaknai arti keluarga. Tuhan menjadikan keluarga sebagai tempat untuk menyatakan kehadiran Allah dan menyelamatkan keluarga. Pendeta Risma katakan saat ini sudah banyak suami dan istri sibuk dengan urusan masing-masing, sehingga anak-anak menjadi tidak diurus. "Apa yang membuat keluarga saat ini tidak sehat? Karena tidak ada sukacita, satu hati dan satu perasaan," tutur Pendeta.


Bupati Dairi dalam sambutannya mengatakan ibadah dan perayaan Natal di Desa ini semoga bermakna untuk masyarakat dan warga sekitar. Makna Natal sesuai dengan tema yang ditetapkan oleh panitia, semoga kita terapkan dalam setiap keluarga. Terlebih dalam perkembangan teknologi saat ini yang harus bisa kita antisipasi akan dampaknya. "Untuk yang hadir disini, selalu pastikan kebenaran informasi yang di terima, cek dan ricek juga double cek. Situasi harus kita buat nyaman dan aman baik dalam keluarga maupun dalam lingkungan sekitar," kata Bupati Vickner Sinaga.


Dalam menjalankan program pembangunan ditengah efisiensi anggaran, Bupati Vickner Sinaga menuturkan bahwa pemerintah berupaya untuk mendatangkan bantuan dari Pemerintah pusat. Pembangunan infrastruktur seperti jalan, dilakukan dengan semangat gotong royong, walaupun hasilnya belum sesuai dengan apa yang diharapkan.


Sekolah rakyat juga akan hadir di Dairi tepatnya di Sitinjo, dimana pembangunannya bersumber dari anggaran Kementrian Sosial. Selain itu, Pemkab Dairi yang bekerja sama dengan sentra insyaf Medan telah memberikan bantuan kewirausahaan kepada masyarakat kaum disabilitas. Sehingga diharapkan pada tahun 2026, tidak ada lagi masyarakat kaum disabilitas yang tidak mandiri dan peningkatan perekonomian keluarga mereka dapat ditingkatkan.


"Kita bercita-cita membawa Dairi naik kelas, dari peringkat 28 menjadi peringkat 5 di Sumatera Utara. Masih banyak yang harus kita kerjakan, mohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat agar Dairi Tangguh dapat kita wujudkan," ujar Bupati Vickner Sinaga menutup sambutannya.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Parbuluan Landong Napitu, Camat Sitinjo Untung Nahampun, Camat Sidikalang Abdimar Tamba, Pimpinan OPD serta para Kepala Desa. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Dairi bersama jajaran Pemkab Dairi yang hadir menyerahkan Tali Asih berupa bantuan sembako kepada masyarakat. Selain itu juga, pemerintah menyerahkan bantuan susu formula untuk ibu-ibu yang sedang hamil.


Adapun tema dalam acar tersebut adalah Allah hadir untuk menyelamatkan keluarga.

Sub tema hadirnya Kristus menjadi sukacita dalam keberagaman, membangkitkan semangat giting royong, kesetiakawanan sosial dan kepedulian merawat bumi.(RT)